MITRA
RESMI

Coritiba FC

  • HISTORY
  • HONOURS

Klub Sepakbola Coritiba adalah tim sepakbola Brazil yang bersaing di National League Série A dan State Championship Campeonato Paranaense. Terletak di ibu kota Paraná, Coritiba adalah tim yang diperkaya dengan sejarah dan kesuksesan di tingkat Nasional dan Negara Bagian. Didirikan pada tahun 1909, merupakan klub tertua di negara bagian dan telah memenangkan lebih banyak kejuaraan negara daripada gabungan kedua saingan utama mereka, mengumpulkan 38 gelar yang luar biasa hingga saat ini. Untuk musim 2022 Coritiba akan kembali ke Série A menyusul kesuksesan bangkit kembali dalam sepakbola Brazil papan atas dengan promosi posisi ke-3 di Série B.

Klub ini didirikan dengan dua tim yang bermain bersama pada 23 Oktober 1909, di Ponta Grossa. Satu Klub Senam Jerman –Brazil (Clube Ginástico Teuto-Brasileiro Turnverein), yang laiinnya, tim karyawan dari Perusahaan Engineering Brazil Amerika Selatan (Clube de Foot Ball de Tiro Pontagrossense). Setelah pertandingan, pendiri klub dan anggota bersemangat dengan permainan sepakbola dan memutuskan untuk mendedikasikan klub mereka secara eksklusif untuk olahraga. Terdapat lebih dari 50 pemain, kebanyakan dari mereka bukan dari keturunan Jerman, namun Clube Ginástico Teuto-Brasileiro turnverein tidak mengizinkan anggota non-Jerman, yang mengarah pada pembentukan klub terpisah. Akhirnya, pada 30 Januari 1910, Klup Sepakbola Coritiba independen terbentuk melalui persetujuan dokumen dasar.

Klub Sepakbola Coritiba memainkan laga kandang mereka di Estádio Couto Pereira, stadion berkapasitas hampir 40.000 yang terletak di jantung Curitiba. Stadion ini didirikan sebagai Belfort Duarte pada tahun 1932 dengan bantuan presiden klub, Couto Pereira. Dengan meninggalnya sang presiden klub pada tahun 1977, nama stadion diubah untuk menghormati Mr. Pereira.

Era tahun 1970-an Klub Sepakbola Coritiba meraih kesuksesan besar bagi klub dan pendukungnya. Periode trofi yang tak terhitung jumlahnya di tingkat negara bagian meraup para penggemar, dengan rekor nomor kehadiran yang masih berlaku hingga saat ini. Periode kesuksesan ini, juga dikenal sebagai Dekade Emas, dimulai dengan niat klub untuk membuat penandatanganan besar dan bermain di luar negeri ke negara-negara seperti Perancis dan Portugal. Akhirnya akumulasi pemain kunci dan paparan paid dividen sepakbola internasional, mengarahkan enam kejuaraan negara berturut-turut, rekor untuk Sepabola Paraná State. Dari kesuksesan skala besar di tingkat negara bagian ini dibutuhkan hingga tahun 1985 bagi Klub Sepakbola Coritiba untuk akhirnya meraih kejayaan di tingkat nasional memenangkan kejuaraan Brasileirão mereka di depan 91.000 penggemar di Maracanã Stadion, Rio de Janeiro.

Akhir dari Série A 2020 dimana Klub Sepakbola Coritiba kecewa dengan terdegradasi dari laga papan atas sepakbola Brazil. Sebuah proses yang telah menjadi terlalu umum selama abad ke-21 untuk klub perawakan ini. Namun, di bawah kepemimpinan Gustavo Morinigo, dan gol-gol utama dari Léo Gamalho dan Igor Paixão klub ini berhasil meraih kembali promosi pada tahun berikutnya, yang membawa harapan kesuksesan untuk musim 2022.

1
Campeonato Brasileiro Serie A
1985
2
Campeonato Brasileiro Serie B
2007, 2010
38
Campeonato Paranaense
1916, 1927, 1931, 1933, 1935, 1939, 1941, 1942, 1946, 1947, 1951, 1952, 1954, 1956, 1957, 1959, 1960, 1968, 1969, 1971, 1972, 1973, 1974, 1975, 1976, 1978, 1979, 1986, 1989, 1999, 2003, 2004, 2008, 2010, 2011, 2012, 2013, 2017
  • HISTORY

Klub Sepakbola Coritiba adalah tim sepakbola Brazil yang bersaing di National League Série A dan State Championship Campeonato Paranaense. Terletak di ibu kota Paraná, Coritiba adalah tim yang diperkaya dengan sejarah dan kesuksesan di tingkat Nasional dan Negara Bagian. Didirikan pada tahun 1909, merupakan klub tertua di negara bagian dan telah memenangkan lebih banyak kejuaraan negara daripada gabungan kedua saingan utama mereka, mengumpulkan 38 gelar yang luar biasa hingga saat ini. Untuk musim 2022 Coritiba akan kembali ke Série A menyusul kesuksesan bangkit kembali dalam sepakbola Brazil papan atas dengan promosi posisi ke-3 di Série B.

Klub ini didirikan dengan dua tim yang bermain bersama pada 23 Oktober 1909, di Ponta Grossa. Satu Klub Senam Jerman –Brazil (Clube Ginástico Teuto-Brasileiro Turnverein), yang laiinnya, tim karyawan dari Perusahaan Engineering Brazil Amerika Selatan (Clube de Foot Ball de Tiro Pontagrossense). Setelah pertandingan, pendiri klub dan anggota bersemangat dengan permainan sepakbola dan memutuskan untuk mendedikasikan klub mereka secara eksklusif untuk olahraga. Terdapat lebih dari 50 pemain, kebanyakan dari mereka bukan dari keturunan Jerman, namun Clube Ginástico Teuto-Brasileiro turnverein tidak mengizinkan anggota non-Jerman, yang mengarah pada pembentukan klub terpisah. Akhirnya, pada 30 Januari 1910, Klup Sepakbola Coritiba independen terbentuk melalui persetujuan dokumen dasar.

Klub Sepakbola Coritiba memainkan laga kandang mereka di Estádio Couto Pereira, stadion berkapasitas hampir 40.000 yang terletak di jantung Curitiba. Stadion ini didirikan sebagai Belfort Duarte pada tahun 1932 dengan bantuan presiden klub, Couto Pereira. Dengan meninggalnya sang presiden klub pada tahun 1977, nama stadion diubah untuk menghormati Mr. Pereira.

Era tahun 1970-an Klub Sepakbola Coritiba meraih kesuksesan besar bagi klub dan pendukungnya. Periode trofi yang tak terhitung jumlahnya di tingkat negara bagian meraup para penggemar, dengan rekor nomor kehadiran yang masih berlaku hingga saat ini. Periode kesuksesan ini, juga dikenal sebagai Dekade Emas, dimulai dengan niat klub untuk membuat penandatanganan besar dan bermain di luar negeri ke negara-negara seperti Perancis dan Portugal. Akhirnya akumulasi pemain kunci dan paparan paid dividen sepakbola internasional, mengarahkan enam kejuaraan negara berturut-turut, rekor untuk Sepabola Paraná State. Dari kesuksesan skala besar di tingkat negara bagian ini dibutuhkan hingga tahun 1985 bagi Klub Sepakbola Coritiba untuk akhirnya meraih kejayaan di tingkat nasional memenangkan kejuaraan Brasileirão mereka di depan 91.000 penggemar di Maracanã Stadion, Rio de Janeiro.

Akhir dari Série A 2020 dimana Klub Sepakbola Coritiba kecewa dengan terdegradasi dari laga papan atas sepakbola Brazil. Sebuah proses yang telah menjadi terlalu umum selama abad ke-21 untuk klub perawakan ini. Namun, di bawah kepemimpinan Gustavo Morinigo, dan gol-gol utama dari Léo Gamalho dan Igor Paixão klub ini berhasil meraih kembali promosi pada tahun berikutnya, yang membawa harapan kesuksesan untuk musim 2022.

  • HONOURS
1
Campeonato Brasileiro Serie A
1985
2
Campeonato Brasileiro Serie B
2007, 2010
38
Campeonato Paranaense
1916, 1927, 1931, 1933, 1935, 1939, 1941, 1942, 1946, 1947, 1951, 1952, 1954, 1956, 1957, 1959, 1960, 1968, 1969, 1971, 1972, 1973, 1974, 1975, 1976, 1978, 1979, 1986, 1989, 1999, 2003, 2004, 2008, 2010, 2011, 2012, 2013, 2017